mediahusbandry.com- Unit Pengabdian Masyarakat (UPM) kembali melaksanakan program kerja tahunan Kemah Bakti (Kemba) 2021 di Desa Melung berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 3-5 Maret dan 7 Maret 2021. Tema Kemba yang diusung kali ini adalah “Bahtera Pengabdian”, sehingga Kemba tahun 2021 mampu menjadi wadah bagi UPM untuk berkontribusi kepada masyarakat.
Hari pertama Kegiatan Kemba dibuka secara virtual melalui zoom. Dilanjut dengan acara juguran atau musyawarah dari Perangkat Desa dan Karang Taruna Melung, serta penampilan pentas seni pada malam hari.
Hari kedua dilaksanakan sosialisasi Covid–19, pemeriksaan kesehatan, dan sosialisasi maggot. Hari ketiga dilakukan bazar sembako murah dan baju layak pakai di pagi hari, dilanjut lomba adzan dan mengaji dan taman literasi. Sore harinya ada lomba voli dengan warga desa. Khusus tanggal 7 Maret, Kemba dilaksanakan dengan membersihkan pantai Widarapayung di Cilacap.
Desa Melung dipilih UPM dengan tujuan membuka Desa Binaan baru, dimana sebelumnya Kemba dilaksanakan di Desa Sikapat selama beberapa tahun ke belakang. Desa Melung akan menjadi Desa Binaan baru dan akan bersanding dengan Desa Sikapat. “Apabila pelaksanaan Kemba di Desa Melung mendapat respon positif dari masyarakat, maka bukan tidak mungkin Melung bisa menjadi Desa Binaan baru,” ucap Anjas Budi, Ketua Kemba 2021.
Kemba 2021 menjadi awal untuk moment kebersamaan untuk KM Fapet. Pada hari kedua kawan-kawan perwakilan BEM dan UKM Fapet berbondong-bondong mengunjungi UPM di Melung, tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Satu tahun sudah kegiatan di luar jaringan tidak dilakukan, sehingga Kemba menjadi wadah untuk bersua. “Saya awalnya tidak menyangka bahwa KM Fapet yang hadir akan sebanyak ini karena maksimal hanya 12 orang saja, namun saya malah senang bisa dijenguk dan memberikan semangat kepada kita semua yang sedang melaksanakan Kemba,” ucap Bilal, Ketua UPM.
Di akhir pertemuan Usup Supriatna, Presiden BEM Fapet 2021, menyampaikan beberapa point tentang perkembangan Fapet dan sedikit himbauan mengenai keberlangsungan KM Fapet untuk tetap menjaga kekompakan dan kerukunan.
Reporter : Syafiq/Hus, Dodit/Hus
Narasi : Syafiq/Hus
Editor : Oliv/Hus