Purwokerto, mediahusbandry.com- Peresmian Joglo Aspirasi Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) dilaksanakan di Joglo Aspirasi pada Kamis (6/6). Peresmian ini dihadiri oleh Dekan Fapet Unsoed, Prof. Dr. Triana Setyawardani, S.Pt., M.P., IPU., ASEAN Eng. dan jajarannya, turut hadir juga Wakil Rektor Bidang Akademik Unsoed, Dr. Ir. Noor Farid, MSi. serta perwakilan elemen mahasiswa.
Nama Joglo Aspirasi ini diambil dari harapan birokrat untuk mahasiswa. “Karena saya berpikir ini akan menjadi sebuah media interaksi antara dosen dengan mahasiswa dan saya berharap mahasiswa dapat menyalurkan aspirasinya sehingga saat nanti bertemu dengan dosen dan manajemen pengelola Fakultas Peternakan (Fapet) dapat langsung menyalurkan aspirasi. Aspirasi adalah sebuah harapan, keinginan, yang kemudian dapat membantu fakultas dalam mengembangkan Fapet, karena Fapet inginnya menjadi pendukung tagline Unsoed ‘Merdeka, Maju, Mendunia’. Joglo ini untuk mahasiswa yang nantinya dapat dijadikan tempat berpikir sehingga dapat melahirkan harapan dan mimpi,” tutur Mochamad Sugiarto, S.Pt., MM, Ph.D., IPU., ASEAN Eng. selaku Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan.
Dalam sambutannya, Dekan Fapet Unsoed menyampaikan bahwa Joglo Aspirasi dapat difungsikan sebagai tempat mahasiwa untuk berkegiatan. “Kita menjadi saksi sejarah pada hari ini untuk bersama-sama menyaksikan peresmian dari joglo kita yang bernama ‘Joglo Aspirasi’, mudah-mudahan ini menjadikan aspirasi bagi kita semua, yang kedua adalah kita bersama-sama dengan bangga akan menjadikan salah satu joglo ini sebagai tempat mahasiswa. Akan ada pusat atau center dari kegiatan mahasiswa yang ada di sini, khususnya untuk Fapet. Joglonya adalah sebagai tempat atau wadah kalian untuk bertalenta. Di sebelah timur akan dibangun Gedung UKM, seperti yang sudah kita diskusikan dan bersama-sama dengan BEM, nanti akan terbangun ruangan-ruangan UKM yang terdiri dari sembilan ruangan. Harapannya banyak Mahasiswa Fakultas Peternakan untuk menorehkan prestasi, selain itu dengan berdirinya Joglo Aspirasi ini akan muncul prestasi-prestasi yang membanggakan dari Fakultas Peternakan,” tutur Triana Setyawardani selaku Dekan Fapet Unsoed.
Untuk pembangunan joglo, Agus Sihombing selaku mahasiswa Fapet Unsoed sudah tahu bahwa memang ada joglo, tetapi dia tidak paham mengapa pembangunannya tidak kunjung diselesaikan. Namun, pada akhir-akhir ini pembangunan joglo dikebut sehingga cepat selesai dan pada hari ini sudah diresmikan. Menanggapi hal tersebut, Sugiarto menyampaikan bahwa pembangunan joglo ini dibagi menjadi dua tahap, karena permasalahan anggaran. “Untuk pembangunan joglo terbagi menjadi dua tahap, yang pertama tahun kemarin masih ada atapnya saja, belum ada lantainya, karena saat itu belum ada anggaran untuk penyelesaiannya, kemudian tahun ini baru turun anggaran sehingga pembangunan joglo ini dapat dirampungkan. Dan untuk finishing dibutuhkan anggaran sebesar 69 juta. Ada tiga joglo, yang satu ada di Fakultas Peternakan dan yang dua ada di Experimental Farm (Exp-Farm) Fapet Unsoed. Pembangunan joglo tahap selanjutnya akan dilanjutkan dengan pembangunan joglo yang ada di kandang Exp-Farm baru, karena kita ada komitmen bahwa tahun depan ternak sudah dapat dipindahkan ke kandang Exp-Farm yang baru sehingga ketika nanti habis praktikum mahasiswa dapat beristirahat di joglo. Terkait masalah internet masih saya diskusikan dengan Lembaga Pengembangan Teknologi dan Sistem Informasi (LPTSI) Unsoed agar bisa masuk ke area joglo,” jelas Sugiarto.
Agus berharap dengan adanya joglo ini, mahasiswa dapat berkegiatan dengan nyaman. “Harapannya mahasiswa mempunyai tempat yang baru dalam hal menunjang kegiatan, meningkatkan kreativitas, dan tempat yang nyaman untuk belajar. Selain itu, saya juga memiliki harapan bahwa joglo ini dapat menjadi fasilitas yang baik bagi mahasiswa. Pihak kampus juga dapat mengembangkan tempat-tempat seperti ini dalam lingkungan mahasiswa atau kampus, diharapkan mahasiswa dapat menggunakan fasilitas kampus dengan baik sehingga semuanya berguna dan tidak ada yang sia-sia,” pungkas Agus.
Reporter: Ingke/ Hus, Afif/Hus
Narator: Ingke/ Hus
Editor: Ardian/ Hus
