Purwokerto (5/10), mediahusbandry.com- Himpunan Mahasiswa Program Studi S1 Peternakan (HMPS S1 Peternakan) kembali menyelenggarakan ospek jurusan dengan tajuk Gawe Kandang (Wedang) pada tanggal 5-6 September 2024 di Agro Karang Panginyongan. Tujuan diadakannya kegiatan ini agar mahasiswa baru saling mengenal satu sama lain. “Kita ingin dari mahasiswa baru khususnya angkatan yang sekarang, tahun 2024 ini saling kenal satu sama lain, walaupun emang mungkin mereka sudah saling kenal di kelas atau satu sama lain, tetapi belum ada nilai kekeluarganya itu belum dapat. Jadi, diharapkan dengan adanya Wedang ini itu dapat menjalin hubungan antar teman-teman jurusan S1 Peternakan, yang mungkin notabene itu tersebar dari Sabang hingga Merauke,” tutur Irfan selaku Jenderal HMPS S1 Peternakan.
Tema yang diangkat pada Wedang tahun ini adalah “Sahitya Adhigana” yang memiliki arti membentuk solidaritas dari sumber daya yang unggul. “Sahitya itu berarti solidaritas atau kebersamaan yang menggambarkan pentingnya persatuan dan saling mendukung. Terus Adhigana itu golongan yang unggul. Jadi, ini kita membentuk solidaritas dari sumber daya yang unggul,” jelas Itsna selaku Project Officer Wedang 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 259 peserta yang merupakan Mahasiswa Baru Prodi S1 Peternakan angkatan 2024. Agro Karang Panginyongan dipilih sebagai tempat Wedang karena banyaknya peserta Wedang. “Kebetulan karena jumlah mahasiswa S1 yang sekarang itu banyak dan ini juga tempat yang dipilih setelah melalui berbagai pertimbangan,” jelasnya.
Acara diawali dengan pembukaan pada Sabtu (5/10) di Lapangan Depan Fakultas Peternakan, kemudian dilanjutkan pemberangkatan peserta menuju lokasi kegiatan, yaitu di Agro Karang Panginyongan Cilongok. Sesampainya di lokasi, peserta mendengarkan materi dari peternak asal Banyumas dan Maulana Hasbi sebagai mahasiswa S1 Peternakan. “Pemaparan materi pertama dari Mas Maulana Hasbi dan yang kedua dari peternak asal banyumas,” tutur Sefian yang merupakan Peserta Wedang. Untuk tugas yang diberikan untuk peserta ada beberapa, salah satunya adalah meng-upload twibbon. “Tugas mandiri sendiri kita disuruh untuk meng-upload twibbon Wedang dan membuat video perkenalan yang memuat tentang diri kita sendiri dan alasan kita masuk ke Fapet. Kalau tugas kelompoknya itu cuman pentas seni aja,” ucap Abinaya yang merupakan Peserta Wedang.
Haikal yang merupakan perwakilan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Unit Pengabdian Masyarakat (UPM) yang hadir pada acara ini menuturkan bahwa ia datang bersama teman-temannya yang berjumlah sekitar 10-15 orang. Ia juga menuturkan acara ini seru dan asik. “Seru sih mas acaranya, dari mabanya juga sangat aktif, teman-teman panitia juga sangat sigap, pokok nya keren deh buat Wedang kali ini,” tuturnya.
Pada malam harinya peserta melakukan pentas seni dengan berbagai macam konsep, mulai dari dance Tiktok hingga parodi iklan. “Tadi kelompok saya menampilkan dance Tiktok,”tutur Sefian. Kemudian keesokan harinya mereka melakukan games dan colorfun. Abinaya menuturkan bahwasannya Wedang ini seru dan mantap dan ia baru pertama kali merasakan Wedang. Ia berpesan agar kedepannya acara ini lebih baik lagi dan bisa mengadakan acara Wedang yang lebih spektakuler. Dengan acara yang menarik ini, Sefian memberikan rating 10/10.
Peserta sangat antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan Wedang, terbukti dengan banyaknya peserta yang hadir dalam kegiatan ini. “Menurut pandangan aku sendiri mereka antusias dilihat juga dari tadi pas pertama kali upacara pembukaan atau apel pembukaan yang di Fapet, teman-teman mahasiswa baru itu tetap semangat dan di situ juga dibuktikan dengan adanya data bahwasannya untuk teman-teman Mahasiswa Baru S1 Peternakan itu hampir semua mengikuti, hanya ada 1 atau 2 orang yang tidak mengikuti, karena memang ada halangan,” jelas Irfan. Irfan berharap setelah dilaksanakannya kegiatan ini peserta menjadi tambah akrab. “Harapan buat mereka ya tentunya dengan adanya Wedang ini, yang pertama tadi mereka tambah akrab, yang kedua mereka ada keluarga baru disini sebagai keluarga besar mahasiswa S1 Peternakan, karena kan kebanyakan ada anak rantau dan mereka juga butuh support system. Selain itu, diharapkan dengan adanya Wedang ini, kan kita juga ada rangkaian kayak pensi ini, salah satunya itu untuk kekompakan, untuk melatih leadership juga,” pungkasnya.
Reporter: Reyfal/Hus, Natasya/Hus, Zevi/Hus, Ingke/Hus, Hafiz/Hus, Qanita/Hus, Lisa/Hus, Dwi/Hus
Narator: Ardian/Hus
Editor: Ardian/Hus
