Karya : Ameilia Saputri
Tuan, kita itu senja atau jingga
Yang paling sederhana pesonanya
Yang terpandang banyak mata
Yang menerangi indah gelapnya dunia
Senja selalu seperti ini
Datang lalu menjadi ilusi
Ilusi yang hilang dan pergi
Tak pernah terbayang lagi dan lagi
Pengecutnya diriku…
Dihadapanmu aku malu menatapmu
Di hadapan penciptamu
Aku terang terangan meminta dirimu
Sinar senja kita telah redup
Yang singgah tapi tak sungguh
Terima kasih telah hadir senjaku
Yang membuatku tangguh menjalani waktu