Purwokerto (10/6), mediahusbandry.com- Association Sport of Animal Science (ASAS) kembali menyelenggarakan Pekan Olahraga Mahasiswa Peternakan (Pormapet) yang mengangkat tema “Abhinaya Samitra Aksayakumara” dengan arti seseorang yang memiliki semangat kesatria, sportivitas, memiliki rasa solidaritas tanpa berbuat curang dengan lawan. Pormapet sendiri menjadi wadah untuk menyalurkan minat dan bakat di bidang olahraga yang terbagi menjadi dua cabang, yaitu cabang olahraga (cabor) e-sport dan sport. Cabor e-sport terdiri dari mobile legends dan Pro Evolution Soccer (PES), sedangkan cabor sport terdiri dari voli, bulu tangkis, futsal, basket, dan sepak bola. Kegiatan Pormapet yang diselenggarakan pada tahun ini diikuti oleh Mahasiswa Fapet dari setiap angkatan 2020, 2021, 2022, dan 2023.
Kegiatan Pormapet dimulai dari bulan Maret sampai Juni, dengan lomba PES dan mobile legends sebagai lomba pembuka. Kurangnya partisipasi Mahasiswa Fapet pada cabor e-sport disebabkan oleh padatnya tuntutan laporan praktikum dan tugas. “Untuk sekarang, khususnya angkatan 2023 kurang antusias mengikuti perlombaan cabor e-sport dengan alasan banyaknya tugas dan laporan,” ucap Rizky selaku project officer Pormapet tahun 2024. Selanjutnya, kegiatan Pormapet cabor sport akan diselenggarakan secara bertahap, yaitu lomba voli yang diadakan pada tanggal 27-28 April, lomba bulu tangkis pada tanggal 18-19 Mei, lomba futsal dan basket pada tanggal 25-26 Mei, serta lomba sepak bola yang diadakan pada tanggal 1-2 Juni 2024.
Pada akhir kegiatannya, Pormapet mengadakan pertandingan sepak bola yang diikuti oleh masing-masing angkatan, dimana setiap angkatan mengirimkan satu tim. Cabor lomba ini dilaksanakan pada tanggal 8-9 Juni di Gor Soesilo Soedarman, Purwokerto. Ternyata, tanggal pelaksanaan sepak bola mundur dari timeline awal kegiatan Pormapet. Penundaan jadwal kegiatan ini terjadi karena Gor Soesilo Soedarman sedang digunakan oleh pihak lain pada tanggal 1-2 Juni.
Razid yang merupakan salah satu peserta cabor sepak bola mengatakan bahwa, pertandingan ini sangat seru, karena sepak bola sudah menjadi basic olahraga di kalangan umum. Keseriusan untuk memenangkan pertandingan pun terpancar di wajah pemain karena ajang sepak bola membawa nama satu angkatan.
Tantangan yang dihadapi para pemain maupun peserta tidak hanya tentang kualitas dari masing-masing lawan, tetapi cuaca juga menjadi salah satu kendala saat pertandingan berlangsung, dimana pada saat tim bertanding, cuaca sangat terik sehingga membuat peserta kelelahan.
Herman berharap untuk kegiatan Pormapet 2024, mahasiswa lebih antusias dalam mengikuti setiap lomba yang diadakan. Dengan hal tersebut, ia berharap bahwa Pormapet dapat menjadi wadah bagi Mahasiswa Fapet untuk menyalurkan minat dan bakat pada bidang non akademik khususnya olahraga. “Untuk Pormapet selanjutnya, saya pribadi selaku Kapten ASAS berharap agar Mahasiswa Fapet lebih berkontribusi dalam mengikuti kegiatan Pormapet yang diadakan. Saya juga berharap kegiatan pormapet kali ini dapat menjadi wadah untuk menyalurkan minat dan bakat di bidang non akademik,” pungkasnya.
Reporter: Putra/Hus, Ingke/Hus, Fairuz/Hus
Narator: Ingke/Hus
Editor: Ardian/Hus